Langsung ke konten utama

Postingan

You

Hmm pertama-tama makasih dulu buat mama ayah yang gak cape-capenya nyemangatin anak sulungnyanya ini dalam ngejalanin apapun di hidupnya. makasih buat adek-adek saya yang gak ada matinya baik banget dan selalu manjain kakak mereka ini. makasih buat semua sahabat dan temen-temen ku yang adolescence , untuk semua kesabarannya mengahadapi aku yang ribet dan sok tau.  Ya, gabisa bohong kalo aku emang orangnya milih temen, hem iyanih ya, temen. Sebenernya aku ngebagi zona pergaulan itu jadi lima. Pertama adalah gak kenal, nah ini isinya orang-orang yang aku gak tau sama sekali, mungkin gampangnya, orang-orang yang gapernah ketemu sama aku. Yang kedua itu kenal. Ini  nih yang paling banyak, menurutku kalo kamu sekedar tau tampangnyanya, atau tau namanya, atau mungkin sering ngobrol atau mungkin juga berantem dan sebel-sebelan, itu masuknya ke zona ini, bukan masuk ke zona ketiga yaitu temen. Menurutku yang namanya temen itu harus kenal kamu luar dalem, bukan sekedar isi curhatanmu, buka
Postingan terbaru

Hal Baru

Kadang, ada hal-hal yang baru kamu sadari bahwa sebenarnya hal itu ada. Hmm, seperti ini, aku baru sadar bahwa aku suka banget minum teh pake madu. Aku baru sadar akhir-akhir ini. Waktu itu Dita baru membeli madu dan dia membuat teh madu. Waktu aku cicipi, ada perasaan seperti, yaampun ini enak banget! Kalau mau lebih alay lagi, kayak love at the first sight. 😛 Uhm, ini contoh gak pentingnya, kalo contoh pentingnya kayak gini, Aku baru sadar kalo selama ini prinsipku itu salah, prinsip yang bilang kalo “gak ngomong” sama “bohong” itu beda. Ternyata itu sama saja. Menyembunyikan fakta itu bohong. Udah, sesimple itu. Mulai sekarang aku memutuskan aku akan menjadi orang yang lebih terbuka. Life is more cheerfull with opennes :) Bella

Innani

Kamu mempunyai teman dekat? Yang saking dekatnya sampai-sampai sudah seperti saudara kamu sendiri.  Bagiku, perempuan ini adalah teman dekat semacam itu. Perempuan ini sahabatku Ada banyak cerita yang sudah aku torehkan dalam ingatannya, ada banyak kisah yang aku jalin dalam hari-hari dengannya. Dia pernah melihatku begitu cengeng seperti seorang anak kecil yang kehilangan ibunya di pasar dan bingung harus pergi kemana.  Dia pernah menemani kesepianku. Kami pernah meraih asa yang sangat membanggakan. Tapi kami sering jatuh berkali-kali sebelumnya.         Ah, aku merindukan dia dan semua hal yang pernah kita lewati bersama.  Semoga semesta mendukung kami untuk tetap saling menerangkan dan menguatkan. Semoga kami sama-sama tangguh menjalani hidup. Semoga kami bisa meraih mimpi-mimpi kami! Semoga saja.. :) Warm hug, Bella

King

Kita terus berasumsi Kita dua elemen yang berbeda Kau dan aku Tapi kita sama, kita pemuja alam Aku pemilik bintang, kau penguasa bumi Bawa aku meniti setiap inchi bumimu Mendaki setiap puncak gunung tertinggimu Menyelami setiap lautan terdalammu Hadapkan aku pada kesulitan Ajari aku kekuatan Pahamkan aku pada ketegaran Didik aku dengan keikhlasan pengorbanan Dan jika kita telah sampai Ikutlah denganku, genggam tanganku Terbanglah bersamaku Rasakan ketenangan langitku Nikmati kemegahan antariksaku Lihatlah dari atas betapa hebatnya bumimu Dan ambillah semua bintang yang ada Bintang kita Bintangku dan bintangmu Bintang yang paling terang Bintang dari segala bintang

My Childhood

Inna tiba-tiba ngepost foto ini di FB, hahaa. Tapi dia private, cuma aku doang yang bisa lihat. Dasar Inna! Yaampun, tiba-tiba kangen masa-masa ini. Masa SMP. Masih bocah bgt waktu itu. Jadi maklum aja kalo mukaku agak-agak gimana gitu ya.  Oke pertama aku kenalin dulu siapa aja 3 bocah ingusan di foto ini. Paling kiri namanya Rangga Galih Pradana, dia sekarang lagi kuliah di ITS jurusan teknik industri. Sebelah kanan Rangga adalah Innani Yudho ‘Afi, dia kuliah di ITB jurusan teknik informatika/computer science. Sebelah kanan lagi adalah aku, Nabila Fajri Asroria, sekarang lagi kuliah di UI jurusan computer science. Dan waktu itu kami lagi mengikuti olimpiade matematika yang diadakan oleh Indosat. Secara kebetulan kami juara 1,2, dan 3. Wah, gila, seneng banget waktu itu. Tapi, itu masih seleksi tingkat kabupaten! 😅 Di babak final yang diadakan di Universitas Jember akhirnya aku juara 3, Rangga dan Inna gak dapet juara. Tapi kalian harus percaya, aku cuma beruntung aja waktu itu. Me

Not About The Cover, It's All About The Value

Gak selamanya orang yang tampak berandalan adalah orang yang gak punya masa depan dan pandangan hidup. Saya mempunyai seorang teman yang tampak sangat berandalan dari luar tapi dia ternyata cerdas. Pandangan hidupnya jelas. Pendiriannya teguh. Pikirannya jauh dari penampilannya. Dan dia sekolah di sekolah impian saya. Sekolah tempat Habibie pertama kali belajar tentang cara membuat pesawat. Dan hal itu menandakan bahwa otaknya tidak kosong. Dia membuktikan bahwa penampilan tidak selamanya benar. Jika saya tidak mengenalnya mungkin saya berpikir bahwa dia cuma berandalan yang kerjanya hanya mengganggu masyarakat. Tapi dia dengan telak menunjukkan bahwa saya salah besar! Saya juga mempunyai teman perempuan yang merokok, ya dia merokok, dan dia tidak berkerudung. Dia modis. Dia sering pulang malam. Tapi apakah saya boleh langsung menilai bahwa dia tidak baik? Bahwa dia adalah perempuan nakal? Sebelum kita menilai biarkan saya mengatakan sesuatu tentang dia. Dia adalah perempuan yang saat

Aku Masih Sama

Ayah, Ma.. ternyata aku masih anakmu yang dulu Yang manja, yang tidak bisa hidup tanpa kalian Aku masih anakmu yang dulu Yang tidak bisa bertanggung jawab, yang hanya bisa menyusahkan kalian Aku terlalu gampang putus asa Aku terlalu gampang menyerah Bahkan hanya untuk sebuah soal yang dosen berikan padaku Aku terlalu cepat mengeluh tidak bisa mengerjakan Aku terlalu cepat berkata bahwa soal itu telalu sulit Aku kurang berusaha, aku kurang berusaha untuk bisa memecahkan soal itu dengan usahaku sendiri Mungkin benar, saat ini aku hanya menggunakan nolkomasatu persen dari otakku Atau mungkin kurang dari itu? Aku terlalu memanjakan diri Yah, Ma Aku kurang mendorong diri sendiri untuk bisa Sungguh, aku ingin mempersembahkan yang terbaik untuk kalian Yang terbaik yang bisa aku berikan dengan usahaku, dengan kemampuanku, dengan keringat dan kerja kerasku sendiri Aku selalu berkata bahwa aku bisa, aku bisa hidup mandiri, aku bisa mengatur hidupku sendiri Tapi ternyata aku masih belum mampu Ak